Jika kamu sudah memutuskan untuk berhenti dari kecanduan, bahkan mungkin sudah merencanakan langkah-langkah apa yang ingin kamu jalani, motivasimu menjadi sangat penting. Karena itu, kami ingin mengajak kamu untuk memikirkan pertanyaan ini sejenak: Apa sih yang menjadi motivasi kamu?
Motivasi internal atau eksternal?
Sebelum mengenali motivasi kamu, sangat penting untuk mengetahui ada 2 jenis motivasi untuk berhenti dari kecanduan, yaitu motivasi eksternal dan internal
Motivasi internal adalah motivasi yang timbul dari keinginan atau hasil pemikiran kamu sendiri yang tergantung pada kebutuhan, nilai, dan minat pribadi. Misalnya, jika kamu ingin berhenti dari kecanduan karena ingin hidup lebih sehat, maka ini disebut dengan motivasi internal. Sementara itu, motivasi eksternal berasal dari faktor dari luar diri kita, biasanya karena kita diwajibkan oleh peraturan atau oleh permintaan orang lain. Salah satu contoh motivasi eksternal adalah jika kamu harus berhenti minum alkohol karena ancaman pasanganmu.
Nah, umumnya, keberhasilan orang yang memiliki motivasi internal lebih tinggi karena dorongan ini berasal dari dalam; kamu tidak memerlukan stimulus lain untuk berubah. Sebaliknya, faktor ini menyebabkan orang yang dengan motivasi eksternal untuk berhenti dari kecanduan memiliki kemungkinan kambuh lebih tinggi.
Apa alasan kamu untuk berubah
Setelah mengenal 2 jenis motivasi ini, yuk luangkan waktu untuk mencari yang membuat kamu memutuskan untuk berhenti dari kecanduan. Kamu bisa mencari lebih dari satu alasan untuk semakin menguatkan dirimu. Yang penting, kamu harus jujur pada diri sendiri. Tuliskan alasan-alasan ini sedetail mungkin, dan tunjukkan daftar alasan ini ke orang yang kamu percayai atau psikolog pribadimu. Dengan cara ini, kamu bisa mendapat bantuan orang lain ketika motivasimu sedang lemah.
Satu hal yang sangat penting: Memiliki dan terus mengingat kembali motivasi yang jelas serta dan kuat akan membantu kamu dalam menghadapi masa sulit saat pemulihan.
Tindakan Hati Plong
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jangan lupa untuk tuliskan alasan utama mengapa kamu ingin berhenti; baik di aplikasi NiceDay, buku tulis, maupun secarik kertas. Tulisan itu akan menjadi alat yang sangat berguna untuk membuat kamu tetap menjalani pemulihan. Kamu dapat membuat reminder di aplikasi NiceDay untuk mengingatkan kembali hal-hal yang membuat ingin berhenti. Kamu juga dapat mengirimkan pesan singkat pada psikolog-mu ketika kamu memerlukan sedikit dukungan. Semoga kamu kuat selalu!
