Trauma adalah pengalaman yang bisa membekas. Kenangan dan emosi negatif yang terkait dengannya dapat terus menghantui kita, memengaruhi kehidupan sehari-hari. Tapi tahukah Anda, ada terapi bernama EMDR yang dapat membantu Anda mengatasi hal tersebut?
Apa itu EMDR?
EMDR, yang merupakan singkatan dari Eye Movement Desensitization and Reprocessing, adalah terapi berbasis sains yang terbukti efektif untuk mengatasi trauma. Terapi ini membantu individu memproses pengalaman traumatis mereka dengan cara yang aman dan terkendali.
Bagaimana Cara Kerja EMDR?
EMDR bekerja dengan menggabungkan berbagai elemen terapi, termasuk:
Kombinasi elemen ini membantu otak memproses kembali pengalaman traumatis dan mengurangi dampak emosionalnya.
Apa Kata Mereka yang Menjalani EMDR?
“Dulu, kecelakaan mobil yang saya alami terus terbayang. Saya sering mengalami mimpi buruk dan mudah cemas saat berada di jalan. Setelah menjalani EMDR, ingatan itu tidak lagi mengganggu saya. Sekarang saya bisa lebih tenang dan fokus saat berkendara.” – Ratna (35 tahun)
Manfaat EMDR
EMDR menawarkan berbagai manfaat bagi mereka yang pernah mengalami trauma, di antaranya:
Siapa yang Sebaiknya Menjalani EMDR?
EMDR efektif untuk mengatasi berbagai jenis trauma, termasuk:
Penting dicatat bahwa EMDR harus dilakukan oleh terapis yang terlatih dan berpengalaman. Mereka dapat menilai kondisi Anda dan menentukan apakah EMDR merupakan pendekatan yang tepat.
Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang EMDR, bicarakan dengan terapis HatiPlong.
EMDR adalah terapi yang efektif untuk mengatasi trauma dan emosi negatif yang terkait dengannya. Jika Anda pernah mengalami peristiwa traumatis dan ingin menjalani kehidupan yang lebih baik, EMDR bisa menjadi pilihan yang tepat.
#EMDR, #terapi, #trauma, #stres, #depresi, #kecemasan, #burnout, #fobia, #bilateral
Apa itu Self Harm? Perilaku menyakiti diri sendiri, atau secara formal di sebut dengan istilah…
Trauma memang menjadi salah satu kondisi yang banyak diatasi dengan EMDR (Eye Movement Desensitization and…
Saat seorang klien menjalani sesi pertamanya, biasanya sesi tersebut dibuka dengan asesmen dan konseling. Untuk…
Bayangkan kamu sedang berada di sebuah acara sosial untuk menjalin hubungan bisnis dan di sekelilingmu…
Kita seringkali mengaitkan perasaan duka dengan kematian orang terdekat kita. Kenyataannya, kita dapat merasakan duka…