Hari ulang tahun biasanya menjadi momen yang membahagiakan bagi seseorang, menandakan pertambahan usia yang diharapkan juga disertai pertumbuhan pribadi yang lebih dewasa dan lebih baik dari sebelumnya. Ulang tahun juga biasanya diasosiasikan dengan perayaan, adanya pesta, dan hadiah-hadiah yang terasa menyenangkan Akan tetapi, ternyata bagi beberapa orang, momen ulang tahun justru membuat mereka merasa sedih. Kondisi ini dikenal sebagai birthday blues atau birthday depression (Šmit, 2015).
Konsultasi dengan psikolog sekarang
Birthday blues merupakan sebutan untuk sebuah kondisi psikologis individu yang mengalami kesedihan, bahkan perasaan yang depresif terkait dengan hari ulang tahunnya. Bagi beberapa orang, hari ulang tahun terasosiasi dengan pengalaman yang tidak menyenangkan, menyakitkan, penuh rasa kecewa, kecemasan, dan bahkan pengalaman yang traumatis bagi mereka. Hari ulang tahun dianggap sebagai hari yang tidak bahagia dan memicu adanya emosi seperti diabaikan, kesepian, rendahnya pencapaian hidup, dan kekecewaan, kecemasan karena setahun sudah berlalu, dan terus merenungkan makna hidup.
Perasaan sedih di hari ulang tahun ini juga bisa disebabkan oleh perasaan tidak dicintai, tidak memiliki orang terdekat yang dianggap bisa diajak berbagi di hari bahagia, sehingga membuat individu mengalami distress (Peña, dalam Šmit, 2015). Meski birthday blues tidak termasuk sebagai gangguan mental dalam panduan DSM-5 (buku panduannya para Psikolog untuk mendiagnosa), tetapi kondisi ini bisa terkait dengan gangguan mental lain, seperti depresi dan kecemasan, bahkan berbagai penelitian menunjukkan birthday blues ini bisa mengarah pada peningkatan resiko bunuh diri.
Dr. Lira de la Rosa (dalam Mandriota, 2021), seorang psikolog klinis menjelaskan beberapa tanda dari birthday blues, antara lain:
Birthday blues bisa terjadi karena berbagai alasan. Dalam artikelnya, Šmit (2015) menjelaskan bahwa birthday blues salah satunya bisa terjadi karena adanya persepsi tidak ada orang terdekat yang bisa diajak berbagi kebahagiaan sehingga memunculkan rasa tidak dicintai, tidak diinginkan, dan kesepian di hari ulang tahun. Tidak hanya itu, birthday blues bisa terjadi karena ada kecemasan dalam diri seseorang untuk menghadapi masa depan, adanya rasa takut untuk bertambah tua, menyesal karena merasa ada tujuan hidup yang belum tercapai di usia sebelumnya, dan ada kemungkinan terjadinya peristiwa traumatis yang terjadi menjelang atau tepat pada hari ulang tahun.
Mandriota, M. (2021, Oktober 27). What is birthday depression? Why some people feed sad on their birthdays. Verywellmind.
Šmit, S. (2015). Sadness has a preference for birthdays : A preliminary report on “Birthday Blues” questionnaire and construct development. Sted 2015. Zbornik radova iz psihologije, 9-18.
Apa itu Self Harm? Perilaku menyakiti diri sendiri, atau secara formal di sebut dengan istilah…
Trauma memang menjadi salah satu kondisi yang banyak diatasi dengan EMDR (Eye Movement Desensitization and…
Trauma adalah pengalaman yang bisa membekas. Kenangan dan emosi negatif yang terkait dengannya dapat terus…
Saat seorang klien menjalani sesi pertamanya, biasanya sesi tersebut dibuka dengan asesmen dan konseling. Untuk…
Bayangkan kamu sedang berada di sebuah acara sosial untuk menjalin hubungan bisnis dan di sekelilingmu…